Spanyol Pilihan Strategis BYD Bangun Pabrik Ketiga di Eropa

Langkah ekspansi global BYD tampaknya belum akan berhenti. Dikutip dari Reuters (14/10), setelah menancapkan bendera di Hungaria dan Turki, kini raksasa otomotif asal Tiongkok itu dikabarkan tengah melirik Spanyol sebagai kandidat utama untuk pabrik ketiganya di Eropa.

Kabar ini datang dari dua sumber yang dikutip Reuters, yang menyebut bahwa Spanyol berada di posisi terdepan karena biaya produksinya yang relatif rendah serta dukungan jaringan energi bersih—dua faktor yang sangat sejalan dengan semangat elektrifikasi BYD.

Menatap Eropa dengan Strategi “Made in Europe”

Bagi BYD, menambah satu lagi pabrik di Benua Biru bukan sekadar perluasan kapasitas. Ini adalah bagian dari strategi besar menuju produksi lokal penuh di Eropa dalam tiga tahun ke depan. Dengan seluruh mobil listrik (EV) dan plug-in hybrid yang dijual di Eropa diproduksi di sana, BYD dapat menghindari tarif impor Uni Eropa sekaligus mempercepat distribusi ke konsumen.

Saat ini, BYD sudah memiliki dua pabrik yang sedang dipersiapkan: satu di Hungaria yang masih dalam tahap pembangunan, dan satu lagi di Turki yang dijadwalkan beroperasi pada 2026.

Namun, jika Spanyol benar-benar terpilih, langkah ini akan menjadi dorongan besar bagi ambisi BYD di Eropa sekaligus memperkuat posisi Spanyol sebagai calon “Detroit of Europe” dalam era kendaraan listrik.

Spanyol, Tanah yang Ramah untuk EV

Dalam wawancaranya bulan lalu dengan Reuters, Alberto De Aza, Country Manager BYD untuk Spanyol dan Portugal, menyebut bahwa negaranya merupakan lokasi ideal untuk memperluas jejak manufaktur BYD.

“Spanyol memiliki infrastruktur industri yang solid dan biaya listrik yang rendah,” ujarnya.

Tak bisa dipungkiri, Spanyol memang sedang gencar mendorong transformasi menuju era mobil listrik. Sejak 2020, pemerintahnya menyiapkan dana 5 miliar euro untuk menarik investasi di sektor EV dan baterai, sebagian berasal dari dana pemulihan pandemi Uni Eropa.

Keputusan Akhir Masih di Tangan Beijing

Meski Spanyol tampak di posisi terdepan, keputusan final tetap harus menunggu persetujuan regulator Tiongkok.

Menurut sumber ketiga Reuters, BYD masih mempertimbangkan beberapa opsi lain selain Spanyol.

Sebelumnya, Jerman sempat menjadi kandidat kuat, namun tingginya biaya tenaga kerja dan energi membuat negara itu tersingkir dari daftar prioritas.

BYD, Sang Penantang Tesla dari Timur

Kinerja BYD di pasar Eropa sendiri tengah menanjak tajam. Dalam delapan bulan pertama tahun ini, penjualannya melonjak hingga 280% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan ini tidak lepas dari langkah BYD memperluas jajaran produknya dengan menghadirkan model plug-in hybrid selain mobil listrik murni.

Reuters juga mencatat bahwa BYD telah merombak struktur operasional Eropanya — merekrut lebih banyak manajer lokal, memperluas jaringan dealer, dan memperkuat hubungan diplomatik bisnis dengan sejumlah negara.

Yang menarik, hubungan diplomatik antara Spanyol dan Tiongkok kini juga kian hangat. Tahun lalu, Spanyol memilih abstain dalam voting Uni Eropa terkait tarif untuk mobil listrik buatan Tiongkok — sebuah langkah yang disambut positif oleh Beijing.

Langkah Strategis Menuju Dominasi Global

Jika semua berjalan sesuai rencana, keputusan mengenai pabrik ketiga ini akan diumumkan sebelum akhir tahun. Dan bila Spanyol benar-benar menjadi pilihan, maka BYD akan mempercepat transisi dari “Made in China” menjadi “Made for Europe.”

Langkah itu tidak hanya memperkuat posisi BYD sebagai penantang utama Tesla di pasar global, tetapi juga menegaskan satu hal: revolusi mobil listrik dunia kini benar-benar dipimpin dari Timur.

Haka Auto: Mega Dealer BYD dan Denza di Indonesia

Di Indonesia, upaya pembelian  dan perawatan kendaraan BYD maupun Denza sebagai merek premium dapat dilakukan konsumen di outlet terdekat Haka Auto yang merupakan grup mega dealer dengan jaringan terluas dan showroom terbesar.

Seiring perkembangan pesat dan semakin tingginya kepercayaan konsumen pada BYD dan Denza di Indonesia, Haka Auto juga terus memperkuat komitmen dalam menghadirkan kendaraan listrik berkualitas dan memperluas jaringan layanan di Indonesia. Saat ini Haka Auto mengelola satu outlet DENZA dan delapan outlet BYD di berbagai kota besar:

  • DENZA Haka Pluit – Jl. Pluit Selatan Raya No.8A 2, Jakarta Utara (0811-7777-7234)
  • BYD Haka Cibubur – Jl. Alternatif Cibubur No. 41, Bekasi, Jawa Barat (0811-9000-0195)
  • BYD Haka Bintaro – Jl. Boulevard Raya CBD Bintaro Sektor 7, Tangerang Selatan, Banten (0811-1122-266)
  • BYD Haka Pejaten – Jl. Hajjah Tutty Alawiyah No.8-9, Jakarta Selatan (0811-6666-6234)
  • BYD Haka Kebon Jeruk – Jl. Panjang No.16, Kedoya – Kebun Jeruk, Jakarta Barat (0811-5555-5234)
  • BYD Haka Karebosi – Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 15, Makassar (0812-6635-8999)
  • BYD Haka Suprapto – Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 85, Malang (0813-9974-6999)
  • BYD Haka Balikpapan – Jl. Ruhui Rahayu No. 124, Balikpapan (0811-9000-0197)
  • BYD Haka Manado (Outlet Sementara) – Manado Town Square Blok A No. 20 (0811-44444-234)

 

Untuk informasi lebih lanjut, publik dapat menghubungi Haka Auto Care di nomor: 0811-8888-8234.