Perjalanan BYD resmi menembus babak baru dalam sejarah otomotif dunia. Dalam laporan penjualan global semester pertama tahun 2024 yang dirilis Felipe Munoz, analisis industri otomotif melalui akun Instagram @carindustryanalysys pada Sabtu 11 Oktober 2025, BYD berhasil menempati posisi keempat merek mobil terlaris di dunia, melampaui nama-nama besar seperti Hyundai dan Honda.
Prestasi ini bukan sekadar angka. Ia adalah simbol perubahan zaman ketika merek asal Tiongkok yang dulu dianggap “pendatang baru” kini menantang dominasi merek-merek mapan dari Jepang, Korea, hingga Eropa.
Ke depan, keberadaan delapan kapal raksasa ini sudah cukup untuk membuka jalan bagi ekspansi besar-besaran BYD di pasar dunia.
Ledakan Permintaan dari Dalam dan Luar Negeri
Kunci utama keberhasilan BYD ada pada permintaan luar biasa dari pasar domestik Tiongkok, yang kini menjadi episentrum pertumbuhan kendaraan listrik dunia. Namun kisah BYD tak berhenti di sana.
Di luar negeri, pasar Brasil, Thailand, Indonesia, dan sejumlah negara Eropa kini ikut jatuh hati pada lini kendaraan BYD dari city car Dolphin, SUV futuristik Atto 3, hingga sedan performa tinggi Seal.
Strategi ekspansi global BYD sangat agresif, namun tetap terukur. Alih-alih sekadar menjual mobil, BYD membangun ekosistem lengkap berbasis elektrifikasi: mulai dari baterai, motor listrik, hingga sistem manajemen energi yang seluruhnya dikembangkan secara mandiri.
Lebih dari Sekadar Mobil Listrik
Kesuksesan BYD bukan hanya karena tren EV, tetapi karena filosofi teknologinya yang menyeluruh. Dengan 11 pusat riset dan pengembangan di seluruh dunia, BYD tidak bergantung pada pemasok luar.
Mereka merancang dan memproduksi sendiri hampir semua komponen penting — mulai dari baterai Blade Battery yang dikenal aman dan tahan lama, hingga platform e-Platform 3.0 yang menjadi dasar berbagai model elektrifikasi mereka.
Hasilnya? Produk yang lebih efisien, aman, dan terjangkau, tanpa kompromi terhadap performa.
Langkah Menuju Puncak Dunia
Dengan laju pertumbuhan yang konsisten di setiap kuartal, analis Felipe Munoz memperkirakan BYD akan segera menyalip Ford untuk merebut posisi ketiga dunia sebelum akhir tahun ini.
Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa masa depan industri otomotif global bergeser ke Timur, dengan BYD sebagai pionir yang membuka jalan.
Dari pabrik di Shenzhen hingga showroom di Eropa, dari jalanan Bangkok hingga São Paulo, nama BYD kini berdiri sejajar dengan legenda dunia.
Dan jika tren ini berlanjut, bukan tidak mungkin di masa depan, dunia akan menyebut BYD bukan hanya sebagai “pemain baru”, tapi sebagai pemimpin baru industri otomotif global.
Haka Auto: Mega Dealer BYD dan Denza di Indonesia
Di Indonesia, upaya pembelian dan perawatan kendaraan BYD maupun Denza sebagai merek premium dapat dilakukan konsumen di outlet terdekat Haka Auto yang merupakan grup mega dealer dengan jaringan terluas dan showroom terbesar.
Seiring perkembangan pesat dan semakin tingginya kepercayaan konsumen pada BYD dan Denza di Indonesia, Haka Auto juga terus memperkuat komitmen dalam menghadirkan kendaraan listrik berkualitas dan memperluas jaringan layanan di Indonesia. Saat ini Haka Auto mengelola satu outlet DENZA dan delapan outlet BYD di berbagai kota besar:
Untuk informasi lebih lanjut, publik dapat menghubungi Haka Auto Care di nomor: 0811-8888-8234.
We're here for you
BYD Haka Pejaten